Probiotik Selama Kehamilan Kurangi Risiko Alergi Bayi

Written By bopuluh on Jumat, 23 Agustus 2013 | 19.51


Kompas.com- Probiotik ternyata sudah memberi manfaat sejak bayi masih dalam kandungan. Bayi yang ibunya rutin mengkonsumsi suplemen prebiotik selama kehamilan, memiliki risiko rendah mengalami alergi.

Probiotik sudah lama diakui manfaatnya bagi tubuh. Beberapa contoh asupan yang berisi bakteri baik ini antara lain yogurt, sauerkraut, miso soup, soft cheeses, dan beberapa jenis susu.

Bayi yang terpapar probiotik selama dalam rahim memiliki ketahanan tubuh yang baik di tahun pertama setelah lahir. Menurut peneliti, Dr. Eric Forno dari Children's Hospital, Pittsburgh, ketahanan tubuh ini membantu anak melawan segala bentuk alergi.

Hasil ini didasarkan pada analisa 25 percobaan pemberian suplemen, yang diberikan selama kehamilan. Suplemen juga diberikan pada tahun pertama kehidupan anak.  Dosis pemberian adalah sekali sehari atau lebih, selama beberapa bulan dalam setahun.

Setelah itu, peneliti menanyakan adanya gejala asma atau bentuk alergi lain pada anak. Gejala asma ini mencakup batuk dan sesak. Sedangkan alergi lain yang ditanyakan adalah alergi pada kacang dan serbuk bunga.

Riset menemukan, bayi yang diberi probiotik selama dalam rahim, berpeluang 12 persen lebih kecil menderita alergi. Bayi yang mengkonsumsi probiotik setelah lahir tidak menunjukkan perubahan pada risiko alergi. Konsumsi suplemen juga tidak berefek pada gejala asma. Kecuali, seperti kata peneliti, bergantung pada usia bayi.

Sekitar 60-70 persen sistem ketahanan tubuh seseorang berada dalam ususnya. Walaupun probiotik belum terbukti berefek positif pada sistem ketahanan tubuh, adanya bakteri baik yang hidup di dalam usus menjadi pertahanan kuat melawan patogen. Mengkonsumsi probiotik, membantu bayi baru lahir melawan infeksi pada tahun awal hidupnya dan di kemudian hari.

"Teorinya adalah, paparan probiotik di awal kehidupan menolong sistem imun mengatur diri dan mengetahui siapa yang dilawan. Kami berharap penelitian selanjutnya tidak lagi mempertanyakan manfaat probiotik, tapi bagaimana membuat ibu mau mengkonsumsinya," kata Forno.

Meski demikian para ahli lain menyebutkan, karena para peneliti hanya mengikuti riwayat kesehatan bayi sampai usia 5 tahun, agak sulit menentukan apakah memang probiotik mencegah asma. Pasalnya, asma cukup sulit didiagnosis di usia ini.


Anda sedang membaca artikel tentang

Probiotik Selama Kehamilan Kurangi Risiko Alergi Bayi

Dengan url

http://preventcholesterolsoon.blogspot.com/2013/08/probiotik-selama-kehamilan-kurangi.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Probiotik Selama Kehamilan Kurangi Risiko Alergi Bayi

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Probiotik Selama Kehamilan Kurangi Risiko Alergi Bayi

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger