Rupiah Konsolidatif, Masih dalam Tekanan Melemah

Written By bopuluh on Minggu, 06 Januari 2013 | 18.51

Nilai Tukar

Rupiah Konsolidatif, Masih dalam Tekanan Melemah

Penulis : Robertus Benny Dwi Koestanto | Senin, 7 Januari 2013 | 09:43 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com -- Nilai tukar rupiah diperkirakan masih dalam tekanan pelemahan di awal pekan ini, Senin (7/1/2013). Bank Indonesia (BI) pun dipastikan berjaga di pasar untuk mengurangi tekanan itu.

Menutup pekan lalu, Jumat (4/1/2013), rupiah ditutup melemah di level Rp 9.660 per dollar AS dari saat dibuka di level Rp 9.655 per dollar AS. Rupiah bergerak di kisaran Rp 9.655-9.671 (berdasar pengamatan data di Reuters).

January effect yang terlihat di bursa IHSG hingga ditutup di atas level 4.400 ternyata masih belum mampu menopang rupiah pada penutupan akhir pekan kemarin. Menurut riset BNI Treasury, BI pun terlihat aktif melakukan intervensi di pasar valuta asing untuk meredakan tekanan terhadap rupiah.

Hari ini rupiah kembali berpotensi bergerak dengan kecenderungan konsolidasi melemah. Non Delivery Forward satu bulan di pasar offshore pagi ini rupiah dibuka turun di level Rp 9.813-9.824. Hal ini pun diperkirakan akan memberikan tekanan bagi rupiah di pasar onshore pagi ini.

Rilis data non-farm payroll di AS yang lebih baik dari ekspektasi pada Jumat malam lalu diproyeksikan akan mengeskalasi dollar AS hari ini di tengah kesiagaan BI untuk terus mengawal pergerakan rupiah.


Anda sedang membaca artikel tentang

Rupiah Konsolidatif, Masih dalam Tekanan Melemah

Dengan url

http://preventcholesterolsoon.blogspot.com/2013/01/rupiah-konsolidatif-masih-dalam-tekanan.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Rupiah Konsolidatif, Masih dalam Tekanan Melemah

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Rupiah Konsolidatif, Masih dalam Tekanan Melemah

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger