KOMPAS.com - Tahun 2013 sering disebut sebagai tahun politik. Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla dalam Dialog Nasional Laskar Ampera Arief Rachman Hakim Angkatan '66, Senin lalu, di Jakarta, berharap, tahun 2013 dijadikan tahun pencarian pemimpin bangsa. Dalam memilih pemimpin, Kalla tidak menampik perlunya pencitraan.
Terkait pencitraan, ada seloroh di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, 2013 akan menjadi tahun kamera. Makin banyak politisi yang akan sering tampil di media massa, khususnya televisi. Tidak hanya tampil lewat iklan berbayar atau iklan gratis di media milik pimpinan mereka, kecenderungan politisi tampil juga tecermin dari rapat-rapat di DPR.
Seperti unjuk rasa yang menjadi penuh aksi ketika kamera disorotkan, begitu pun rapat-rapat di DPR. Ada kesadaran di kalangan politisi, tampil di media, terutama televisi, akan menambah popularitas yang penting sebagai modal dalam pemilihan.
Politisi Partai Hati Nurani Rakyat, Sarifudin Sudding, merasakan manfaat dari seringnya tampil di media massa. "Akhir tahun lalu, saya ke Bali. Di sana, ada orang Australia yang tiba-tiba menyapa saya dengan langsung menyebut nama saya. Saat saya tanya, ternyata dia tahu saya dari media," tuturnya.
Karena sering tampil di media, Sudding mengaku sering disapa masyarakat umum dan bahkan petugas satpam saat berjalan di tempat umum, seperti pertokoan.
Kesadaran akan manfaat sering tampil di media tidak hanya membuat anggota DPR semangat bicara dalam acara yang diliput media, khususnya televisi. Sejumlah upaya, seperti "penggiringan" wartawan agar mewawancarai politisi tertentu, semakin sering terjadi.
"Beberapa hari lalu, saya dihubungi staf pimpinan komisi di DPR. Staf itu menawari saya mewawancarai bosnya terkait sebuah persoalan. Saat itu, saya jawab, 'Kita lihat saja nanti'," ujar Rivana Pratiwi, wartawan televisi nasional yang bertugas di DPR. Namun, sampai sekarang, Rivana belum mewawancarai tokoh yang dimaksud karena dirasa tidak relevan.
Politisi sibuk berebut tampil di depan media, meski yang disampaikan tidak relevan dan tidak memberi manfaat apa pun bagi rakyat. (M Hernowo)
Editor :
Inggried Dwi Wedhaswary
Anda sedang membaca artikel tentang
Reaksi Politisi di Depan Kamera TV
Dengan url
http://preventcholesterolsoon.blogspot.com/2013/01/reaksi-politisi-di-depan-kamera-tv.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Reaksi Politisi di Depan Kamera TV
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Reaksi Politisi di Depan Kamera TV
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar